Seorang pasien yang hidungnya bengkak, mendatangi seorang dokter.
Dokter: Tawon?
Pasien: Betul ....
Dokter: Hinggap dihidung?
Pasien: Benar....
Dokter: Menyengat?
Pasien: Belum sempat tawon itu menyengat, adikku yang idiot menghajarnya dengan raket badminton
============================================
Serang ayah menelepon dokter pribadinya karena anaknya sakit.
"Dokter," kata sang ayah lewat telepon, "Putera saya menderita Flu Hongkong."
"Saya tahu,"sahut dokter.
"Kemarin saya telah kerumah anda dan memberinya obat. Pisahkanlah dia dari semua orang yang ada dirumah."
"Tapi, dokter," kata ayah yang cemas itu.
"Dia telah mencium pembantu rumah tangga kami."
"Kasihan. kalau begitu dia juga perlu dikarantina."
"Tapi, dokter, saya juga telah mencium pembantu itu."
"Wuah, ini rumit. Berarti anda juga sudah menyimpan benih penyakit itu."
"Ya, dan tidak lama setelah itu, saya juga mencium isteri saya."
"Celaka," seru sang dokter, "kalau begitu saya sudah ketularan."
=============================================
Seorang pemuda mengirimi ayahnya sehelai
baju hangat yang dibelinya seharga 200 dollar.
Supaya ayahnya tidak ribut, dia mengatakan
harga baju itu hanya 10 dollar. Seminggu
kemudian ayahnya menelepon.
"Wah luar biasa!" serunya, "Baju itu
berhasil kujual 25 dollar. Ini bisnis besar,
cepat kirim selusin lagi."
=========================================
Dokter: Tawon?
Pasien: Betul ....
Dokter: Hinggap dihidung?
Pasien: Benar....
Dokter: Menyengat?
Pasien: Belum sempat tawon itu menyengat, adikku yang idiot menghajarnya dengan raket badminton
============================================
Serang ayah menelepon dokter pribadinya karena anaknya sakit.
"Dokter," kata sang ayah lewat telepon, "Putera saya menderita Flu Hongkong."
"Saya tahu,"sahut dokter.
"Kemarin saya telah kerumah anda dan memberinya obat. Pisahkanlah dia dari semua orang yang ada dirumah."
"Tapi, dokter," kata ayah yang cemas itu.
"Dia telah mencium pembantu rumah tangga kami."
"Kasihan. kalau begitu dia juga perlu dikarantina."
"Tapi, dokter, saya juga telah mencium pembantu itu."
"Wuah, ini rumit. Berarti anda juga sudah menyimpan benih penyakit itu."
"Ya, dan tidak lama setelah itu, saya juga mencium isteri saya."
"Celaka," seru sang dokter, "kalau begitu saya sudah ketularan."
=============================================
Seorang pemuda mengirimi ayahnya sehelai
baju hangat yang dibelinya seharga 200 dollar.
Supaya ayahnya tidak ribut, dia mengatakan
harga baju itu hanya 10 dollar. Seminggu
kemudian ayahnya menelepon.
"Wah luar biasa!" serunya, "Baju itu
berhasil kujual 25 dollar. Ini bisnis besar,
cepat kirim selusin lagi."
=========================================
=========================================
Tidak ada komentar:
Posting Komentar